Immune Thrombocytopenia (ITP) adalah penyakit autoimun yang menyebabkan terjadinya penurunan jumlah trombosit dan risiko terjadinya perdarahan. (Liu et al., 2023). ITP dapat menyerang berbagai jenis kelamin dan juga etnis serta usia. Dari Maryland Health Care Commision, mendata prevalensi ITP di Amerika Serikat memiliki 9,5 kasus per 100.000 pada anak usia 1-5 tahuN, 7,3 kasus per 100.000 anak pada usia 6-10 tahun, dan 4,1 kasus per 100.000 anak usia 11-14 tahun. di Eropa Utara prevalensi ITP mencapai 2,68 kasus per 100.000 orang (Zufferey et al., 2017). Penelitian yang dilakukan dimalaysia selama 20 tahun sejak januari 2000 hingga Desember 2022 mendapatkan angka kejadian keseluruhan penderita ITP mencapai 1,80 per 100.000 pertahun dengan insiden yang lebih tinggi pada wanita dibandingkan pria(Zahidin et al., 2023). Berdasarkan informasi dari laporan Kementerian Kesehatan dan RISKESDAS (Riset Kesehatan Dasar), prevalensi penyakit autoimun termasuk ITP di Indonesia terus menjadi fokus pemantauan. ITP umumnya lebih banyak terdiagnosis pada usia anak-anak dan dewasa muda, dengan insiden yang lebih tinggi pada perempuan. Data spesifik mengenai epidemiologi Immune Thrombocytopenia (ITP) di Jawa Tengah juga masi cukup terbatas.